Misnawaty Nuna Usung Tema Puasa, Pandemi dan Moderasi Saat Isi Mutiara Ramadhan

Kepala Kantor Kementerian Kota Gorontalo, Dr. Hj. Misnawaty S. Nuna, M.H, Kamis (15/04/2021). (Foto: Opan)

KOTA GORONTALO – Menjadi pemberi Mutiara Ramadhan di RRI Gorontalo, Kepala Kantor Kementerian Kota Gorontalo, Dr. Hj. Misnawaty S. Nuna, M.H mengusung tema: Puasa, Pandemi dan Moderasi Beragama.

Misnawaty menyampaikan, dalam situasi Covid-19 bulan ramadhan menjadi salah satu instrumen religius untuk melatih menahan diri dari berbagai kegiatan.

Bacaan Lainnya

“Isolasi dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dan lain-lain dalam rangka menangkal dan membendung virus corona merupakan bagian dari ikhtiar di bulan ramadhan,” ujar Misnawaty, Kamis (15/04/2021).

Kata Misnawaty, kebijakan pemerintah untuk membatasi kegiatan amalia ramadhan sudah sejalan dengan teks-teks keagamaan, mulai dari ayat Al-Quran, sunah, serta sumber lainnya.

“Untuk itu mari sebagai warga negara dan umat beragama kita wajib mengikuti, mengamankan dan mensosialisasikan kebijakan-kebijakan tersebut,” katanya.

Selanjutnya, ujar Misnawaty, amalia ramadhan perlu didukung dengan moderasi beragama. Sebab, lanjut ia, jangan sampai karena mengalihkan amalia ramadhan di rumah masing-masing dapat menggangu kualitas ibadah.

“Poinnya adalah baik ibadah bersama atau pribadi seharusnya kita taruh dalam kapasitas yang sama tidak berbeda atau berat sebelah. Pandemi ini memberikan kita hikmah bahwa keikhlasan tidak diukur dari beribadah di masjid dalam kapasitas maksimal atau ke khusuaan beribadah dalam kesepian. Semuanya akan sirna jika kita beribadah ditunjukan pada manusia,” tutup Misnawaty.

Reporter: Rifaldy Happy

Pos terkait