Melalui Gerbang Kommpak, PCNU dan Bawaslu Bone Bolango Siap Hadapi Pemilu 2024

Kegiatan sosialisasi kader pengawasan partisipatif yang menggandeng ormas Nahdlatul Ulama (NU) Bone Bolango. (Foto: Istimewa)

Penadata, Bonebol – Dalam menghadapi pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024, Bawaslu Bone Bolango menggelar sosialisasi kader pengawasan partisipatif yang menggandeng ormas Nahdlatul Ulama (NU) Bone Bolango. 

Ketua Bawaslu Bone Bolango, Moh Fahri Kaluku mengatakan, seperti yang diketahui bahwa pemilu tahapannya diperkirakan mulai tahun 2022, menunggu PKPU yang mengatur tentang tahapan. Dan untuk saat ini sedang melakukan pengawasan terhadap pemutakhiran data berkelanjutan, dan kata dia, hal itu membutuhkan peran semua pihak, terutama NU. 

Bacaan Lainnya

“Kenapa NU kami gandeng bekerjasama, karena NU ini terstruktur baik dari pusat sampai tingkat bawah,” ucapnya, 

Sementara itu, Koordinator Divisi Pengawasan, Moh. Zain Slamet mengungkapkan, adanya pengawasan partisipatif, artinya cara pihak Bawaslu meningkatkan partisipasi masyarakat. 

Hal itu, kata dia, berdasarkan UU No.7 tahun 2017 tentang Pemilu, dan UU pemilihan Gubernur yang perubahan terakhir pada UU No.6 tahun 2020. 

“Itu kita punya kewajiban baik, KPU, Bawaslu dan Pemerintah punya kewajiban untuk meningkatkan partisipatif masyarakat. Artinya, harus ada peran masyarakat bersifat baik pengawasan maupun pemantauan dalam penyelenggaraan pemilihan, baik pemilu maupun pilkada,” jelasnya. 

Lanjut dia, disamping dari pelaksanaan amanat Undang-undang, Bawaslu juga punya program nasional dalam meningkatkan partisipasi masyarakat. 

Dari Bawaslu RI, bentuk partisipasinya sudah dalam bentuk sekolah kader pengawasan partisipatif (SKPP). 

“Sampai dengan hari ini, kita sudah dalam proses melaksanakan untuk provinsi Gorontalo” kata dia. 

Terkait titik-titik pelaksanaan SKPP dasar yakni di Kabupaten Gorontalo Utara dan Kota Gorontalo. Untuk diluar dari sekolah kader, katta dia, pihaknya melakukan implementasi dalam bentuk membangun kemitraan baik dengan organisasi masyarakat, forum warga dan lainnya, untuk mencapai program nasional dalam indeks peningkatan partisipatif masyarakat terhadap penyelenggara pemilu dan pilkada. 

Di tempat yang sama, Ketua Tanfidziyah PCNU Bone Bolango, Suleman Adadau menyebutkan pihaknya berterimakasih pada Bawaslu Bone Bolango karena telah melibatkan Organisasi NU dalam hal sosialisasi kader pengawasan partisipatif. 

“Apapun yang menjadi program bawaslu terkait Gerbang Kommpak (gerakan membangun komitmen masyarakat mengawasi pemilu dan pilkada) ini, kita akan melibatkan diri dalam rangka menciptakan dan mengaktualisasikan ormas NU yang punya jamaah sampai ke tingkat bawah,” terangnya.

Penulis: Fadil

Pos terkait