GORONTALO – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Gorontalo Misnawaty S. Nuna optimis akan meraih poin dalam penilaian pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
Hal itu disampaikan Misnawaty dalam agenda pemaparan hasil pendampingan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI, Sabtu (22/11/2021), yang diselenggarakan di Aula PLHUT Kemenag Kota.
Misnawaty mengatakan, kedatangan tim Inspektorat Jenderal Kemenag RI untuk mendampingi kemenag kota gorontalo yang saat ini menjadi pionir provinsi gorontalo pada penilaian ZI.
“Tentunya kedatangan mereka amat sangat kita apresiasi dan ini adalah peluang dan kami benar-benar memanfaatkan kedatangan mereka agar kota gorontalo bisa mendapatkan informasi yang sebanyak-banyaknya, apa dan bagaimana agar bisa lolos dalam penilaian ZI tadi,” ujar Misnawaty.
Dalam pemaparan tersebut, Misnawaty menerangkan, pihaknya akan segera mensubmit seluruh dokumen-dokumen yang dibutuhkan, serta melakukan kegiatan yang sifatnya inovatif. Kemudian dipaparkan itu insyaallah kita akan harus mensubmit dokumen dan termasuk
“Kita harus melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya inovatif sampai dengan pertengahan desember. Nilai kita paling tidak sampai dengan desember itu mencapai minimal 75. Sekarang posisi kota gorontalo itu sudah ada modal nilai 54 poin, jadi tinggal tambah sedikit sekitar 21 poin kemudian dapat angka 75 itu,” paparnya.
“Mereka sudah memberikan apa-apa dokumen yang masih kurang yang harus kita paparkan, dan jika pada pertengahan desember itu sudah dapat nilai minimal 75 maka mulai dari situlah kemudian kita akan menjadi nominator penilaian ZI,” tambah Misnawaty.
