Gorontalo – Angka Stunting di Kota Gorontalo mengalami penurunan, yang awalnya 26,5 persen kini sudah menjadi 19,1 persen, atau menurut sekitar 7,4 persen dari angka sebelumya. Hal tersebut terungkap di rapat koordinasi tim percepatan penurunan stunting yang diadakan di Aula Kantor Wali Kota Gorontalo, Senin (13/2/2023)
Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono yang turut hadir dalam rapat tersebut mengatakan, bahwa penurunan angka stunting itu merupakan bentuk kerjasama dan program yang dibuat oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo. Katanya, hal tersebut patut di syukuri bersama.
“Alhamdulillah, program-program yang dibuat selama ini sudah memberikan dampak yang positif untuk menurunkan angka stunting di Kota Gorontalo. Ini merupakan bentuk kerjasama semua OPD dan hal itu harus ditingkatkan lagi,” kata Ryan Kono saat memberikan sambutan di rapat koordinasi tim percepatan penurunan stunting tingkat Kota Gorontalo itu.
Meski begitu, kata Ryan, angka stunting di Kota Gorontalo yang sudah menurun menjadi 19,1 harus dipacu lagi agar bisa sesuai dengan target nasional pada 2024 sebesar 14 persen. Katanya, di tahun 2023 ini, target nasional itu harus dicapai dengan melakukan kolaborasi berbagai program-program yang ada di OPD.
“Program-program yang dibuat tahun kemarin untuk menurunkan angka stunting itu menggunakan pendekatan parsial saja. Tapi, kali ini kita harus tingkatkan dengan melakukan kolaborasi program-program di semua OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo,” jelasnya
Walaupun begitu, Ryan terus mengingat, stunting harus benar-benar di atasi sejak dini. Ia tak ingin, angka stunting di Kota Gorontalo yang sudah mengalami penurunan, akan kembali naik lagi hanya karena tidak ditangani sejak dini. Katanya, penanganan stunting harus dari hulu ke hilir.
“Meski angka stunting sudah mengalami penurunan, kita harus bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai target nasional, agar Indonesia emas di tahun 2045 bisa terwujud,” tutup Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono